Tahun 2013 sudah datang, apa resolusi Anda untuk tahun ini? Bagaimana kalau mencoba hobi baru sekaligus membuat badan lebih bugar? Jika setuju, Anda bisa mencoba untuk berkebun.
Berinteraksi dengan tumbuhan dan alam ketika berkebun tak hanya mengasyikkan, tetapi juga bisa menyehatkan fisik dan pikiran Anda. Tak hanya itu, dengan berkebun Anda juga telah ikut andil untuk menghijaukan lingkungan. Apa saja keuntungan dari berkebun? Ini dia, seperti dilansir oleh Times of India (29/12).
1. Tempat bersantai yang menyegarkan
Bekerja di tempat tertutup seharian tentu menyedot semua energi dan semangat Anda. Di saat-saat seperti ini, berkebun bisa meningkatkan kembali kesegaran tubuh. Tak hanya karena berinteraksi dengan tumbuhan dan alam, Anda juga bisa bersantai di udara segar dan ruang terbuka. Berinteraksi dengan alam bisa membuat Anda kembali tenang dan santai.
2. Membakar kalori
Jika memiliki tempat yang cukup luas untuk berkebun, Anda bisa menanam berbagai macam tumbuhan. Mulai dari sayuran, buah, tanaman herba, bunga, atau lainnya. Berkebun juga jadi salah satu cara ideal untuk berolahraga. Alat penyiram tanaman diketahui mampu membantu Anda membakar kalori dan meningkatkan kualitas tidur. Cara menyenangkan untuk menjaga berat badan bukan?
3. Kebun penuh nutrisi
Dengan berkebun Anda berkesempatan menumbuhkan sayuran dan tanaman sendiri secara organik. Tak perlu membeli bahan makanan organik yang mahal. Anda bisa memulai dengan menanam tanaman herba yang mudah dirawat. Selain hemat, menanam tanaman sendiri tentu lebih aman dan menyenangkan. Sayuran yang ditanam sendiri juga terasa lebih enak dan bisa diambil kapan saja dibutuhkan. Manfaat lainnya? Tanaman di kebun akan memberikan Anda cukup oksigen dan udara segar setiap hari.
Jangan khawatir dengan besarnya lahan yang Anda punya. Anda bisa menggunakan petak kecil di sudut halaman atau menggunakan bak yang diisi tanah untuk membuat kebun Anda sendiri. Hobi yang relatif mudah namun bermanfaat ini juga bisa dilakukan oleh semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang tua.
sumber: merdeka.com
0 komentar:
Posting Komentar