Awas, lemak di paha juga picu penyakit jantung

Selama ini, orang-orang dengan bentuk tubuh seperti buah apel atau punya lemak di bagian perut dipercaya memiliki risiko besar terkena serangan jantung dan diabetes. Namun penelitian terbaru menyebutkan kalau mereka yang bentuk tubuhnya seperti buah pir atau lemak berkumpul pada daerah paha juga mampu memicu penyakit jantung.

Seperti yang dilansir dari Daily Mail (11/01), penelitian tersebut tepatnya dilakukan para ahli dari UC Davisdandilaporkan dalamThe Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism.


Peneliti lantas menjelaskan kalau lemak gluteal yang tersimpan di bagian bawah tubuh mengeluarkan dua buah protein dengan jumlah yang tidak normal. Protein tersebut pun dapat menyebabkan inflamasi dan resistensi insulin yang merupakan faktor risiko awal penyakit jantung dan diabetes tipe 2.

"Lemak di perut sudah sering disebutkan berbahaya bagi kesehatan dan lemak gluteal di daerah paha dan pantat itu tidak berbahaya. Tetapi penelitian kami membongkar fakta kalau ternyata hal itu salah," terang kepala peneliti Dr Ishwarlal Jialal.

Sementara itu, resistensi insulin sendiri mengacu pada sekelompok faktor risiko yang melipatgandakan serangan penyakit jantung dan lima kali lipat diabetes. Faktor risiko tersebut di antaranya adalah ukuran pinggang besar, rendahnya tingkat kolesterol baik, tekanan darah tinggi, resistensi insulin, dan kadar trigliserida tinggi.

Di dalam penelitian tersebut, Dr Jialal dan timnya pun melibatkan 45 pasien dengan kondisi awal resistensi insulin yang memiliki tiga faktor risiko. Seluruh responden melakukan tes darah, gula darah, dan tekanan darah. Kadar protein mereka juga diperiksa dan beberapa jaringan pada pantat.

Hasilnya, tim peneliti menemukan kalau banyaknya lemak gluteal ternyata mempengaruhi jumlah protein pada responden yang menderita resistensi insulin. Padahal protein tersebut terkait dengan tekanan darah tinggi dan rendahnya kadar kolesterol baik.

Peneliti akhirnya menyimpulkan kalau lemak di bagian paha dan pantat sebaiknya jangan sampai diabaikan. Sebab lemak tersebut ternyata juga mampu memicu penyakit jantung.

sumber: merdeka.com

Info Sehat

0 komentar:

Posting Komentar

 

© 2011 Mahkota Sehat | ToS | Privacy Policy | Sitemap

About Us | Contact Us | Write For Us